Harian NTT – Pergumulan dan perjuangan masyarakat Desa Lifuleo tepatnya di Dusun 1, Kecamatan Kupang Barat Kabupaten Kupang, bersama Anggota DPRD Absalom Buy menyangkut akses jalan akhirnya berbuah manis.
Jalan sepanjang dua kilo meter menuju Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Timor 1 yang berlokasi di Dusun IV Panaf hampir rampung, tersisa benerapa ruas yang masih dilakukan penebalan aspal.
Felip Baba, salah satu masyarakat mengaku, pekerjaan pembangunan jalan tersebut merupakan aspirasi warga Desa Lifuleo yang telah diperjuangkan selama PLTU Timor 1 hadir dan beroperasi.
Mulanya, kondisi ruas jalan sepanjang dua kilometer tersebut masih baik, namun mengalami kerusakan parah akibat dari aktivitas keluar masuk kendaraan proyek menuju PLTU Timor 1.
Felip Baba juga memberi apresiasi atas perjungan anggota DPRD Kabupaten Kupang dari fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Absalom Buy.
Adanya aksi warga yang memblokir jalan dan melakukan protes menuntut perbaikan jalan kepada PT PLN (Persero) NTT dapat terealisasi berkat mediasi dan perjuangan Absalom Buy.
“Awal tahun 2025 kami melakukan aksi blokir jalan sebagai bentuk kekecewaan kami terhadap PT PLN yang ingkar janji. Saat aksi itu Anggota DPRD Absalom Buy ada bersama kami masyarakat untuk memperjuangkan perbaikan jalan hotmix kemudian dilakukan mediasi di kantor Desa. Sebagai warga Desa Lifuleo kami menyampaikan terimakasih dan memberi apresiasi atas perjuangan pa Absalom Buy”, jelasnya.
Hal senada diungkapkan oleh Marthen Pellaca yang mengatakan jika langkah yang ditempuh oleh warga yang didukung penuh oleh politisi PSI tersebut telah mendapatkan kesepakatan bersama dengan pihak PT PLN NTT.
Meski pengerjaan jalan sudah terealisasi, Marthen menilai bahwa masih ada kekurangan yang perlu menjadi perhatian dari pihak PLN, yaitu menyangkut bahu jalan dan lampu jalan.
“Kami bersyukur, apa yang telah kami perjuangkan dari tahun 2023 akhirnya bisa tercapai di tahun 2025. Kalau tidak ada bantuan dari bapak Absalom Buy saya yakin tidak akan dikerjakan. Terima kasih juga kepada PT PLN NTT yang telah bersedia melakukan pekerjaan jalan ini. Kami berpesan agar bahu jalan juga harus dibuat, serta lampu jalan perlu diganti karena yang ada saat ini memakai sensor gerak”, ucapnya.
Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Fraksi PSI, Absalom Buy mengatakan, perjuangan yang telah dilakukan bersama masyarakat Desa Lifuleo kini membuahkan hasil yang baik. Sebagai orang yang dipercaya menjadi wakil rakyat, Absalom Buy menyampaikan terimakasih kepada pihak PLN yang sudah menepati janji yang telah disepakati bersama.
“Saya bersyukur aspirasi dan perjuangan yang sudah lama menjadi pergumulan kini terealisasi bahkan sudah mencapai kurang lebih 80%. Saya juga mengajak kepada masyarakat agar sama-sama menjaga dan merawat fasilitas yang sudah tersedia ini. Menyangkut kekurangan yang belum dipenuhi seperti bahu jalan, saya akan terus mengawal sehingga segera diselesaikan dan pengguna jalan bisa lebih nyaman”, tutup Absalom Buy.