Harian NTT – Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada 31 Maret 2025 menjadi berkah bagi Kelompok Tunas Muda di Desa Nekmese, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupeten Kupang.
Kelompok Tani Tunas Muda yang beranggotakan 20 orang ini mendapat bantuan bibit dan peralatan pertanian dari Anggota DPR RI Daerah Pemelihan Nusa Tenggara Timur (NTT), Esthon L. Foenay.
Bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Kelompok, Arginta Ismail Ora, disaksikan oleh anggota kelompok tani lainnya, bertepatan dengan kegiatan panen jagung yang dilakukan oleh para petani setempat.
Esthon Foenay menegaskan komitmennya untuk terus mendukung sektor pertanian, khususnya dalam mewujudkan program swasembada pangan yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Pemerintah saat ini menargetkan swasembada pangan sebagai prioritas utama. Kami di DPR RI akan terus mendorong program-program yang bisa meningkatkan kesejahteraan petani dan memberi nilai tambah bagi hasil pertanian mereka,” ujar Esthon.
Menurutnya, pertanian merupakan tulang punggung ekonomi masyarakat pedesaan, terutama di NTT yang memiliki potensi besar dalam produksi pangan. Oleh karena itu, dukungan terhadap petani harus terus diperkuat, baik melalui bantuan sarana produksi, pelatihan, maupun akses pemasaran yang lebih luas.
Ketua Kelompok Tani Tunas Muda, Arginta Ismail Ora, menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan oleh Esthon Foenay. Ia menegaskan bahwa dukungan seperti ini sangat berarti bagi para petani di Desa Nekmese, terutama dalam meningkatkan hasil panen dan kesejahteraan mereka.
“Bantuan ini bukan hanya sekedar tambahan alat atau sarana pertanian, tetapi juga bentuk perhatian dan dukungan nyata bagi petani seperti kami. Dengan adanya bantuan ini, kami semakin termotivasi untuk meningkatkan produksi dan mengelola pertanian dengan lebih baik,” ujar Arginta.
Ia juga berharap agar dukungan dari pemerintah dan para pemangku kepentingan lainnya terus berlanjut, sehingga petani di Amarasi Selatan dapat semakin maju dan berkontribusi lebih besar dalam mendukung program swasembada pangan nasional.